Selasa, 13 Oktober 2009

Kalimat yang perlu dihindari


Mungkin kalian semua akan merasa janggal dengan apa yang saya tuliskan.karena saya bukan orang tua(belum jadi orang tua dari mana bisa tau), tetapi tulisan saya bisa dipercayai karena saya tulis berdasarkan pengamatan disakitar dan pengalaman saya.
Saya akan membahas sedikit kalimat – kalimat yang perlu dihindari dari para orang tua dalam mendidik si buah hati.kalimat – kalimat itu :
1. Jangan mengatakan “kamu khan sudak gede”
Banyak orang tua menginginkan anaknya bersikap seperti orang dewasa di usianya yang tergolong kecil. Dengan menuntutnya bersikap selalu manis dan tenang. Pada kenyataannya, perubahaan sikap dilalui anak-anak sacara bertahap.
2. “mama Cuma becanda”
Adakalanya beberapa orang tua “menggoda” anaknya dengan mengungkapkan lelucon yang menyinggung perasaannya. Seperti “jangan duduk di kursi itu, kamu kan gendut, nanti patah lho?” meski kata –kata itu diungkapkan dengan nada bercanda akan terasa ‘menyakitkan’ terutama bagi anak yang sedang beranjak remaja.
3. “liat tuch kakak mu”
Kata – kata ini lah yang paling menyakitkan. Membandingkan beberapa anak di keluarga akan membuat dirinya merasa tidak berharga dan selalu di anak tiri-kan.
4. “mama bilang jangan lari ! ingin jatuh ya ?”
Kesan dari ungkapan ini tampaknya memang anda sangat perhatian pada anak anda dan berusaha untuk menjaganya agar anak anda tidak jatuh. Namun, makna yang terkandung dalam ungkapan itu, seolah-olah anda benar – benar menginginkan dia jatuh untuk memberinya pelajaran.
5. “kamu dengar mama tidak !!”
Usahakan untuk tidak membentak jika anak belum juga beranjak dari tempatnya sabagai respon permintaan.karena bentakan-bentakan tersebut tidak bagus bagi perkembangan psikologis anak anda.
Mungkin masih banyak lagi kalimat – kalimat yang perlu dihindari orang tua dalam mendidik anaknya.ingatlah pada yang maha kuasa niscaya akan di beri jalan yang baik dalam mendidik anak-anak anda.

Tidak ada komentar: